SEMINAR SEKOLAH MAHASISWA S-1 STIK LEMDIKLAT POLRI ANGKATAN 81

Ketua STIK Lemdiklat Polri membuka kegiatan Seminar Sekolah Mahasiswa S-1 STIK Lemdiklat Polri Angkatan 81, yang dihadiri oleh Wakalemdiklat Polri Irjen Pol. Dr. Eko Budi Sampurno, M.Si , Prof. Dr. Wahyu Albertus Wahyurudhanto, Pejabat Mabes Polri, Pejabat Utama Lemdiklat Polri, Pejabat Utama STIK Lemdiklat Polri, Para Dosen STIK Lemdiklat Polri, Mahasiswa S-1 STIK Lemdiklat Polri Angkatan 81/ WWS dan para undangan dari perwakilan berbagai lembaga pendidikan, Selasa 2 April 2024 di Auditorium Mutiara STIK Lemdiklat Polri

Tema dari kegiatan seminar sekolah ini “Navigating Through The AI Impersonation: Shaping A Roadmap For Goverment Response”. Dalam Sambutan Ketua STIK Lemdiklat Polri Irjen Pol Dr. Nico Afinta, SIK,SH,MH menyampaikan pemanfaatan teknologi dalam tata kelola Pemerintahan mencerminkan perubahan transformatif dalam cara penyelenggaraan Negara dan tata kelola Publik. Teknologi Digital memungkinkan Pemerintah menyediakan Platform dan Layanan Online, sehingga Informasi dan Sumber Daya lebih mudah diakses oleh Masyarakat. Teknologi menjadi Sumber Daya penting dalam meningkatkan Efisiensi dan Efektivitas Pemerintahan, salah satunya didayagunakan dalam pelaksanaan fungsi Pemerintah yaitu pengambilan Kebijakan Publik.

Dalam kegiatan Seminar Nasional ini turut menghadirkan Pembicara Utama yang memiliki reputasi yang sangat baik yaitu :
1. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi RI Abdullah Azwar Anas, S.Pd., S.S., M.Si.
2. Kabareskrim Polri Komjen Pol. Drs. Wahyu Widada, M.Phil.
3. Prof. Ir. Teddy Mantoro, M.Sc.,Phd, Smieee. (Professor, Faculty Of Science And Technology).
4. Irzan Raditya, B.Sc (Ceo KATA.AI)

Kehadiran narasumber dengan berbagai prespektif diharapkan dapat mewujudkan Formulasi terbaik dalam diskusi terkait Kecerdasan Buatan (AI) secara Integrasi. Hasil Seminar ini diharapkan memberikan Alternatif Strategi dalam menghadapi Kecerdasan Buatan (AI) yang sejalan dengan tuntunan Hukum, Etika, Demokratisasi, Keadilan, dan Kebenaran serta Hak Asasi Manusia.